Termokimia
Termokimia merupakan ilmu yang membahas tentang panas
Energy merupakan kemampuan untuk melakukan usaha, energy di bagi dua yaitu energy kinetic dan energy potensial.
Yaitu energy yang di miliki benda yang sedang bergerak
Yaitu energy simpanan , energy yang di punyai benda karena benda itu tetarik atau di tolak oleh benda lain, besar enegri potensial tergantung jaraknya
Hukum kekekaLan energy
Energy tidak dapat di buat atau di musnahkan, energy hanya dapat di ubah dari satu bentuk ke bentuk lain
Energy kimia adalah energy potensial yang di punyai zat-zat karena adanya gaya tarik mearik dan tolak-menolak antara partikel-partikel atom. Sedangkan Panas merupakan energy kinetic benda. Perubahan energy dalam reaksi kimia ada dua macam yaitu perubahan endoterm da eksoterm. Perubahan eksoterm yang biasanya di tandai dengan ∆H yang bernilai negative,, adalah perubahan yang melepaskan energy ke sekelilingnya. Sedangkan Perubahan endoterm yang biasanya di tandai dengan ∆H yang bernilai positive,, adalah perubahan yang menyerap energy dari sekelilingnya. Satuan internasional untuk energy adalah JOULE (J),,, 1 J = 1 kgm2/s2
Kapasitas panas (C)adalah jumlah panas yang di butuhkan untuk mengubah temperature suatu benda sebesar 1 derajat celcius dengan satuan J/oC, sedangkan kalor jenis (c) adalah jumlah panas yang di perlukan untuk menaikan suhu 1 g zat sebesar 1 derajat celcius satuannya adalah J/g oC. Kalorimeter adalah alat yang di gunakan untuk mengukur panas reaksi. Kalorimeter di bagi manjadi dua yaitu calorimeter bomb dan calorimeter cangkir kopi.
System merupakan bagian dari yang kita pelajari. Contohnya larutan dalam gelas kimia, selain larutan dalam gelas kimia itu d sebut lingkungan. Bila system d isolasi dari lingkungan sehingga tak ada panas yang mengalir maka perubahan tersebut di sebut perubahan adiabatic. Sedangkan perubahan yang terjadi pada temperature yang tetap disebut isotermik.
ENTALPI
Entalpi yang biasa di simbolkan dengan ∆H berasal dari bahasa yunani yaitu entalpien yang artinya memasukan panas. Perubahan entalpi mempunyai definisi :
∆H = Hakhir - Hawal
Definisi tersebut di sebabkan karena jumlah energy dari system termasuk jumlah dari semua energy kinetic dan energy potensialnya. Jumlah energy total tidak dapat diketahui karena tidak mengetahui secara pasti berapa kecepatan pergerakan molekul dan berapa gaya tarik menarik dan tolak menolaknya antara molekul dalam system. Perubahan eksotermik memiliki ∆H yang negative dan perubahan endotermik memiiki ∆H yang fositif.
HUKUM HESS
Contoh soal :
Di berikan persamaan termkimia berikut
2H2 + O2 ----->2H2O ∆H = -571,5 kj
N2O5 + H2O ----->2HNO3 ∆H = -76,6 kj
½ N2 + 3/2 O2 + ½ H2 ---->HNO3 ∆H= -174 kj
Hitung ∆Ho untuk reaksi :
2N2 + 5O2 ----->2N2O5
Jawab
4HNO3 --->2 N2O5 +2 H2O ∆H = 76,6 kj x 2 = 153,2 kJ
2 N2 + 3 O2 + 2 H2 ---->4 HNO3 ∆H= -174 kj x 4 = -696 kJ
2H2O ----> 2H2 + O2 ∆H = 571,5 kJ
--------------------------------------------------------------------------------------------- +
2N2 + 5O2 ---->2N2O5 ∆H = + 28,7 kJ
SUMBER
buku kimia dasar james brady